Hari kesembilan pencarian jatuh pesawat Sriwijaya Air SJ- 182, Tim SAR gabungan terus melakukan operasi di sekitar kawasan perairan Kepulauan Seribu.

Hasil dari operasi tim, terlihat banyaknya barang-barang serpihan pesawat rute Jakarta-Pontianak itu memenuhi areal  Dermaga JICT II, Jakarta Utara.

Baca Juga: Masih Ada 26 Kantong Jenazah Korban Sriwijaya Air yang Belum Teridentifikasi

Baca Juga: 24 Korban Sriwijaya Air Sudah Teridentifikasi, Berikut Nama-namanya

Baca Juga: Update: 7 Korban Sriwijaya Air Kembali Diidentifikasi, Ini Daftarnya!

Serpihan-serpihan itu ada yang terbungkus kantong Basarnas ada yang dibiarkan terbuka.

Barang-barang itu sebagian sudah diperiksa oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). Serpihan terbesar yakni bagian turbin pesawat yang telah hancur.

Dari Minggu (17/1/2021) pagi hingga sore, aktivitas di Posko JICT II terpantau masih terlihat tenang. Belum ada kapal yang melakukan Operasi SAR datang membawa barang temuan.

• ·2 Sosok Panelis Debat Capres
• ·Terharu! Kisah Rifky Bujana Bisri Anak Driver Ojol, Raih Beasiswa University of British Columbia
• ·Kuta Bali Diguncang Gempa Bumi Pagi Ini, Kekuatan: M 4,0
• ·Tarik Minat Petani Milenial, Mas Dhito Beri Bantuan 5 Drone
• ·SBY Nyoblos Pemilu 2024 di Pacitan, AHY di Cipete
• ·Kebakaran Rumah Berlantai 2 Di Cilandak, Seorang Penghuni Tewas Terpanggang
• ·5 Bahan Makanan yang Picu Diare Selain Cabai, Perhatikan di Kemasan
• ·Kemenperin: Jatuh Bangun Bertahun
• ·Grab Klarifikasi Soal Potongan 20 Persen: Bukan dari Total Bayar, tapi dari Tarif Dasar
• ·Mandiri Indonesia Open 2024: Turnamen Golf Bergengsi Kembali Hadir dengan Semangat Baru
• ·Polri Bangun 13 RS Bhayangkara Sepanjang 2024, Optimalisasi Pelayanan Kesehatan Masyarakat
• ·6 Ribu Pistol Ditahan di Bandara AS Sepanjang 2024, 94% Terisi Peluru
• ·Pertamina Bukukan Pendapatan Rp 1.194 Triliun Sepanjang 2024
• ·Cara Cek Jadwal dan Lokasi SKD CPNS 2024, Jangan Sampai Salah!
• ·Dosen Kini Lebih Fleksibel Tentukan Karier dan Sertifikasi, Ini 4 Aturan Terbaru
• ·Geger Isu Penculikan Anak di Medsos, Polda Metro: Hoaks!!