Investor Singapura Borong 5,14 Juta Saham SQMI, Kini Kuasai 20,22% Wilton Makmur
时间:2025-06-01 07:25:25 出处:娱乐阅读(143)
Dato’ Sri Chong Thim Pheng memutuskan untuk menambah porsi kepemilikan sahamnya di PT Wilton Makmur Indonesia Tbk (SQMI). Investor berkewarganegaraan Singapura itu tercatat melakukan aksi pembelian 5.147.300 lembar saham SQMI dalam dua kali transaksi.
Pada 23 Mei 2025, Dato' Sri memborong 5 juta lembar saham SQMI di harga Rp42 per saham. Kemudian, pada 28 Mei, ia kembali melakukan pembelian 147.300 lembar saham SQMI di harga Rp41 per saham. Alhasil, dalam transaksi kali ini, Dato' Sri mengucurkan dana tak kurang dari Rp216,03 juta.
Baca Juga: 10 Saham Paling Merugi dalam Sepekan, TPIA Masuk Daftar
"Tujuan transaksi adalah untuk investasi pribadi dengan status kepemilikan saham secara tidak langsung," ujar Dato' Sri, dalam keterbukaan informasi, Jumat (30/5).
Pasca transaksi, porsi kepemilikan sahamnya mengalami kenaikan menjadi 3.141.351.329 saham atau setara 20,22%. Sebelumnya, ia sudah menggenggam 3.136.204.029 lembar atau 20,18% dari total saham SQMI.
Baca Juga: Saham-saham Ini Tetap Ngebut Meski IHSG Melemah, Ada yang Melejit Hampir 100%
Sebagai informasi tambahan, pada penutupan perdagangan Rabu (28/5), saham SQMI terpantau menguat 2,44% ke level Rp42 per saham. Namun, dalam sepekan terakhir, sahamnya tampak merosot -6,67%.
上一篇: Saat Putusan MK Soal Syarat Usia Calon Kepala Daerah Dimentahkan DPR, Kaesang Makin di Atas Angin!
猜你喜欢
- Jokowi Tak Ingat dengan Sosok Joni, Pemanjat Tiang Bendera yang Pernah Dijanjikan Masuk TNI
- 3 Minuman yang Bikin Tulang Kuat, Enak dan Murah Harganya
- BKKBN Buka Suara soal Penyediaan Alat Kontrasepsi untuk Pelajar
- Kisah Turis Tertipu Pemandangan Pantai Jendela Hotel, Ternyata Poster
- Tak Cuma Kejar Laba, Sun Life Tekankan Komitmen Kesehatan Generasi Bangsa
- Isu Disharmoni Panglima TNI Andika dan KSAD Dudung, DPR Harap Isunya Tak Diperpanjang
- Suharso Monoarfa Diminta Mundur dari Menteri PPN, Buntut Dicopot dari Ketum PPP
- AXA Mandiri Andalkan Produk Baru di Tengah Ketidakpastian Ekonomi
- Gaikindo Minta Insentif Pajak Dirasakan Semua Teknologi Kendaraan, Bukan Cuma EV Saja