当前位置:首页 > 探索

Menko AHY Sebut Infrastruktur Bukan Biaya, Tapi Investasi

Warta Ekonomi,quickq官网下载苹果 Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengungkapkan pembangunan infrastruktur berdasarkan arahan Presiden Prabowo bukanlah sekadar mengejar proyek-proyek besar.

Menko AHY mengatakan arahan Presiden Prabowo adalah menjadikan pembangunan infrastruktur sebagai upaya memperkuat ketahanan nasional dan kedaulatan negara.

Menko AHY Sebut Infrastruktur Bukan Biaya, Tapi Investasi

Menko AHY Sebut Infrastruktur Bukan Biaya, Tapi Investasi

Baca Juga: Menko Airlangga Dorong Kolaborasi Bikin Program Belanja Manfaatkan Momen Perayaan

Menko AHY Sebut Infrastruktur Bukan Biaya, Tapi Investasi

Hal ini disampaikannya dalam Gala Dinner  International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 beberapa waktu lalu.

Menko AHY Sebut Infrastruktur Bukan Biaya, Tapi Investasi

Lebih lanjut, ia menyampaikan sejumlah contoh nyata pembangunan yang kini tengah dilakukan pemerintah, seperti tanggul raksasa untuk melindungi pesisir ibu kota, pembangkit listrik mikro di daerah 3T, saluran irigasi bagi petani, hingga pelabuhan yang membuka akses ekonomi maritim nasional.

Menko AHY pun menyampaikan tiga refleksi penting yakni pertama, Infrastruktur bukanlah sesuatu yang netral tapi bisa menyatukan atau memecah, memberdayakan atau mengecualikan. Oleh karena itu, pembangunan harus dilakukan dengan komitmen untuk membawa manfaat bagi semua pihak. 

Kedua, ketahanan bukan hanya soal kekuatan, tetapi tentang kepercayaan. Masyarakat harus percaya pada kemajuan yang dibangun melalui relasi lintas batas, lintas sektor, dan interaksi yang tulus. 

Ketiga, masa depan masih menanti untuk dipetakan dan akan dibentuk oleh para pemimpi dan pelaku — orang-orang yang percaya bahwa kita bisa membangun kota hijau, menggerakkan energi bersih, menjembatani kesenjangan digital, dan menghidupkan ketahanan iklim.

“Karena pada akhirnya, infrastruktur bukanlah biaya. Ia adalah investasi — dalam martabat, dalam keadilan, dalam perdamaian. Malam ini, saat kita berbagi cerita, mungkin tertawa bersama, dan semoga menikmati hidangan yang lezat — mari jadikan jamuan ini lebih dari sekadar formalitas. Jadikan ia sebuah janji sunyi bahwa kita ada di sini — dan kita akan melangkah bersama,” pungkas Menko AHY, dikutip dari siaran pers Kemenko Infrastruktur, Minggu (15/6).

分享到: