Seorang petugas penanganan bagasi di Bandara Gatwick, London, Inggris telah diskors setelah terekam kamera membanting atau melempar koper dengan sangat kuat dari palka pesawat maskapai Wizz Air.

Dalam sebuah video yang diambil pada tanggal 6 Februari 2025, pekerja tersebut tidak terlihat, tetapi dari pintu palka kargo pesawat yang terbuka, koper-koper besar terlihat beterbangan keluar dan mendarat dengan keras di ban berjalan yang mendorongnya ke dalam kereta dorong.

Koper-koper tersebut terlihat menghantam sisi pesawat, sebelum memantul dan jatuh ke ban berjalan, sementara koper-koper lainnya terlihat mendarat di ban berjalan dengan kencang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Insiden pelemparan bagasi tidak terekam CCTV, namun, kesalahan ditimpakan kepada seorang pekerja yang saat ini diskors di tengah penyelidikan dan tidak akan bekerja di penanganan bagasi Wizz Air di masa mendatang.

Dalam sebuah pernyataan kepada The Independent, seorang juru bicara maskapai mengatakan: "Wizz Air dengan tulus meminta maaf atas perlakuan terhadap bagasi penumpang dalam sebuah video baru-baru ini."

"Perilaku seperti itu tidak ditoleransi, dan penyelidikan penuh telah diluncurkan untuk memastikan hal itu tidak terjadi lagi. Meskipun kami bertanggung jawab penuh, petugas penanganan bagasi dalam video tersebut bukanlah karyawan kami, melainkan staf subkontrak dari penyedia layanan yang kami kontrak," lanjut pernyataan dari juru bicara Wizz Air.

"Penyelidikan telah mengungkap bahwa karyawan yang dimaksud memiliki catatan bersih dengan otoritas bandara. Mereka diskors sambil menunggu penyelidikan penuh."

@thesun Mariah Carey sparks concern with 'slurred speech' during iHeartRadio Awards #mariahcarey ♬ original sound - The Sun

Wizz Air menambahkan: "Penumpang harus yakin bahwa insiden yang terisolasi ini tidak mencerminkan standar tinggi Wizz Air yang biasa, dan orang yang terlibat dalam insiden tersebut tidak akan bekerja dalam operasi maskapai di masa mendatang."

Seorang juru bicara Menzies mengatakan kepada The Independent: "Tindakan yang ditunjukkan oleh individu tersebut tidak mencerminkan standar kami, dan kami tidak memiliki toleransi sama sekali terhadap jenis perilaku ini.

"Kami dapat mengonfirmasi bahwa karyawan yang terlibat mengakui kesalahan dan tindakan yang tepat telah diambil. Kami terus bekerja sama dengan Wizz Air, memberikan layanan penerbangan berkualitas tinggi yang mereka harapkan," lanjutnya.

Ini bukan pertama kalinya staf tertangkap basah melempar tas dengan paksa dari pesawat setelah pesawat mendarat. Pada tahun 2022, sebuah video menjadi viral yang menunjukkan petugas penanganan bagasi American Airlines melemparkan barang bawaan penumpang dengan paksa ke landasan.

Dalam video tersebut, petugas penanganan bagasi terlihat melemparkan beberapa koper beroda ke lantai dari sebuah pesawat, sebelum mengambil tas jinjing hitam lembut dan berjalan dengannya, lalu melemparkannya ke tanah dari jarak sekitar lima kaki.