5 Tanda Diet yang Tidak Sehat, Bisa Dirasakan oleh Tubuh

Tanda diet yang tidak sehat bisa dideteksi dari hal-hal sederhana, mulai dari susah konsentrasi sampai kerontokan rambut yang lebih banyak dari biasanya.

Diet biasanya punya satu tujuan, yakni demi mencapai berat badanideal dan tubuh yang lebih sehat. Banyak cara diet yang digaungkan oleh sejumlah pihak mulai dari selebriti, influencer, dan figur publik lain.

Diet keto, misalnya, yang sempat populer berkat Kourtney Kardashian. Ada juga diet mediterania yang dianut Selena Gomez dan Cameron Diaz.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Susah fokus

Salah satu tanda diet perlu evaluasi adalah Anda susah fokus.

Menurut Inge, saat seseorang kesulitan untuk berkonsentrasi dan fokus, maka artinya ada asupan yang perlu diperbaiki.

2. Tubuh lemas

Diet memang mengurangi porsi asupan kalori harian. Namun, jika Anda merasa lemas atau mengantuk sepanjang hari, maka berarti terlalu sedikit kalori yang masuk.

Inge menjelaskan, diet menurunkan berat badan biasanya mengurangi 500-1.000 kalori per hari.

3. Sakit kepala

Kurang makan dan gula darah turun terlalu rendah akan memicu tubuh gemetar, pusing, atau sakit kepala meski tidak ada keluhan penyakit.

Jika Anda mengalaminya, maka pertanda diet yang sedang dijalani perlu disetop.

Otak memerlukan glukosa yang terdapat pada darah. Glukosa berasal dari karbohidrat.

Mengutip dari Prevention, terlalu membatasi kalori dan karbohidrat akan membuat tubuh kekurangan energi.

4. Sakit maag

Ilustrasi. Sakit maag, salah satu tanda diet yang tidak sehat. (iStock/torwai)

Diet bukan berarti jarang makan atau tidak makan. Tubuh tetap perlu asupan setiap hari. Lambung yang lama absen dari makanan bakal terus memproduksi asam dan mengiritasi lambung atau disebut maag.

Maag ditandai dengan rasa tidak nyaman di perut, perih, mual, dan muntah.

5. Rambut rontok

Kerontokan pada rambut adalah hal yang alami. Namun, hal ini bisa jadi tanda diet yang tidak sehat saat rontok dirasa berlebihan.

"Rambut rontok ini berarti kekurangan vitamin, mineral, protein," kata Inge.

Sementara diet yang sehat dan seimbang seharusnya tetap bisa memenuhi kebutuhan asupan nutrisi tubuh.