KPK Periksa Dirut Daya Radar Utama
时间:2025-06-04 11:16:09 出处:娱乐阅读(143)
Direktur Utama PT Daya Radar Utama, Amir Gunawan, di jadwalkan bakal diperiksa oleh Komisi Pemberantan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan korupsi kapal patroli di Direktorat Jenderal Bea Cukai dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, mengatakan Amir diperiksa untuk melengkapi berkas penyidikan dengan tersangka Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) DJBC, Istadi Prahastanto.
"Kapasitas Amir kami periksa sebagai saksi untuk tersangka IPR (Istadi Prahastanto)," ujarnya di Jakarta, Senin (17/6/2019).
Baca Juga: Pansel Capim KPK Temui Jokowi, Kenapa ya?
Diketahui, dalam kasus korupsi pengadaan 16 unit Kapal Patroli Cepat (Fast Patrol Boat/FCB) pada Direktorat Penindakan dan Penyidikan Ditjen Bea Cukai Tahun Anggaran 2013-2015, KPK telah menetapkan tiga tersangka yaitu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Istadi Prahastanto (IPR), Ketua Panitia Lelang Heru Sumarwanto (HSU), dan Direktur Utama PT Daya Radar Utama (DRU) Amir Gunawan (AMG).
Dugaan korupsi pembangunan 4 unit kapal 60 meter untuk Sistem Kapal Inspeksi Perikanan lndonesia (SKIPI) pada Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan KKP Tahun Anggaran 2012-2016, dengan dua tersangka, yaitu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Aris Rustandi (ARS) dan Direktur Utama PT DRU Amir Gunawan (AMG). Dari kedua kasus korupsi tersebut negara dirugikan sekitar Rp179,28 Miliar.
猜你喜欢
- Mengintip Tradisi Perayaan Halloween di Berbagai Belahan Dunia
- Roy Suryo: Foto Pertemuan Ketua KPK Firli Bahuri dengan Mentan Syahrul Yasin 100 Persen Asli
- Anies Minta Bukti Sudah Divaksin, Apa Bisa Dipalsukan?
- Fenomena SCBD, MRT Jakarta Kerahkan Tim Patroli di Dukuh Atas
- Ulah 'Norak' Penumpang Lion Air Berujung Bui 5 Bulan
- Cerita Habib Bahar bin Smith Pernah Debat dengan Abu Bakar Ba'asyir soal Thogut
- Pengamat sebut Karakter Orang Indonesia Suka Jalan
- Kronologi Pembunuhan Wanita yang Mayatnya Ditemukan Setengah Bugil di Kali Cikeas
- Waspada! Akhir Pekan Hujan Berawan Buat Warga Megapolitan