TGPF Ungkap Penyelidikan Kasus Novel Baswedan, Hasilnya. . .
时间:2025-06-03 23:42:01 出处:焦点阅读(143)
Tim Pencari Fakta Gabungan (TGPF) kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK, Novel Baswedan, telah merampungkan masa kerjanya pada 7 Juli 2019 lalu. Pada Rabu (17/7/2019) hari ini, rencananya tim investigasi tersebut akan mengumumkan kepada publik hasil penelusuran mereka selama enam bulan masa penyelidikan.
"Insyaallah hari ini, nanti siang, didampingi Kadiv Humas Mabes Polri,” kata Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Dedi Prasetyo, saat dikonfirmasi pada Rabu (17/07/2019).
Baca Juga: Catat! Besok Polri Bakal Beberkan Temuan TGPF Kasus Novel Baswedan
Rencananya, rilis pengungkap hasil investigasi penyiraman air keras tersebut akan dilaksanakan di gedung Bareskrim Polri pada pukul 12.00 WIB. Sebelumnya, TGPF juga telah menyerahkan laporan investigasinya selama enam bulan kepada Kapolri Jenderal Tito Karnavian pada 9 Juli 2019.
TGPF merupakan tim gabungan yang telah dibentuk oleh Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian berdasarkan Surat Keputusan nomor: Sgas/3/I/HUK.6.6/2019. Tim yang dibentuk pada 8 Januari 2019 ini terdiri dari penyidik Polri, penyidik KPK dan Tim Pakar.
Baca Juga: Hah!! Yang Investigasi Kasus Novel Bukan TGPF, Tapi...
Kasus Novel bermula pada saat penyidik senior ini baru saja keluar dari musolah di sekitar rumahnya usai melaksanakan solat subuh berjamaah. Saat itulah, Novel dikagetkan oleh seseorang yang tiba-tiba menyiramkan air ke wajahnya. Air tersebut ternyata adalah air keras yang kini membuat satu bola mata Novel cacat.
Peristiwa terjadi pada pertengahan bulan April 2017 lalu. Hingga 2019 ini, polisi belum juga menemukan pelaku maupun dalang dari aksi penyiraman tersebut.
上一篇: Jangan Takut Tubuh Melar, 5 Camilan Malam Ini Bantu Berat Badan Turun
下一篇: Wujudkan Langkat Bermartabat Lewat Pengelolaan Dana Desa yang Optimal
猜你喜欢
- Pengadilan Negeri Vonis 5 Kurir Narkoba Jaringan Lapas 20 Tahun Kurungan
- Saldi Isra Minta Pemungutan Suara Ulang Dalam Dissenting Opinion
- Ribuan Warganet Menyukai 3 Kegiatan Prioritas Anies Baswedan
- Jangan Asal Campur, 3 Makanan Tidak Boleh Dikonsumsi dengan Mi Instan
- Pemerintah Buktikan Komitmen Penuh RI dalam Aksesi ke OECD dengan Selesaikan IM
- Evaluasi Lebaran 2024, Hampir 5 Juta Orang Mudik dan Balik Naik Kapal Laut
- Lebih Sehat Mana, BAB Jongkok atau Duduk?
- Saat Trump Sibuk Larang Mahasiswa Asing Masuk Harvard, Indonesia Makin Mesra dengan Inggris
- Rencana Legalisasi Judi Dikritik, Pengamat: Malah Bikin Kecanduan!