Dongkrak Ekonomi Lokal, WIKA Tingkatkan Kualitas Pertanian dengan Budidaya Mangga Kiojay
KARAWANG,quickq官方网 DISWAY.ID --PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WIKA Gedung) menyelenggarakan workshop bertajuk Menyulap Pohon Mangga Kiojay Jadi Banyak di Desa Margakaya, Karawang Selasa 22 Oktober 2024.
Workshop bertajuk Menyulap Pohon Mangga Kiojay diikuti oleh masyarakat Desa Margakaya.
Selama workshop, para peserta diberi materi pelatihan tentang teknik mencangkok dan okulasi pohon mangga yang efektif guna meningkatkan kualitas dan produktivitas pohon mangga oleh mentor dari Kelas Trubus.
BACA JUGA:PT Balai Pustaka Buka Kesempatan Lowongan Magang BUMN, Cek Benefit yang Diterima
BACA JUGA:Katalog Promo Superindo Weekday 21-24 Oktober 2024, Dada Ayam Cuma Rp5 Ribuan!
Peserta juga mendapatkan panduan praktis mulai dari pengenalan karakteristik Mangga Kiojay, teknik budidaya seperti stek dan cangkok, hingga teknik pemanenan yang tepat.
Manager PRCSR & GA WIKA Gedung Firlan berharap melalui program CSR ini, Desa Margakaya dapat menjadi pusat budidaya mangga berkualitas yang terkenal.
Selain itu, program ini juga sejalan dengan komitmen WIKA Gedung untuk mendukung keberlanjutan lingkungan dan ekonomi lokal.
"Kolaborasi antara WIKA Gedung dan Kelas Trubus diharapkan dapat memperkuat potensi Desa Margakaya sebagai penghasil mangga berkualitas, yang tidak hanya bermanfaat secara ekonomi bagi masyarakat, tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan," kata Firlan.
BACA JUGA:Katalog Promo Superindo Hari Ini 20 Oktober 2024, Pewangi Pakaian Cuma Rp8 Ribuan
BACA JUGA:Masih Buka! Lowongan Kerja Bank Indonesia Oktober 2024, Cek Syarat dan Cara Mendaftarnya
Lebih lanjut, program penanaman Mangga Ki Ojay ini sejalan dengan komitmen WIKA Gedung dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya pada aspek pengentasan kemiskinan, lingkungan, dan ekonomi.
Selain berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan lokal, penanaman mangga ini turut membantu dalam program Net Zero Emissions yang diusung oleh WIKA Gedung.
Menurut penelitian, pohon mangga merupakan salah satu tanaman buah yang memiliki kemampuan tinggi dalam menyerap karbon dioksida.
- 1
- 2
- »
-
Bahlil Dorong Eksplorasi Sumur Migas Baru di Sorong7 Jus Sayur yang Bisa Bakar Lemak, Bikin Diet Makin SehatTak Perlu Dijemur, 3 Cara Mengeringkan Kasur Ini Layak DicobaKasus Pneumonia Anak di Indonesia Meningkat, Apa yang Harus Dilakukan?Fahri Usul Perppu jadi Solusi Cepat dari Aturan soal PenyadapanKeren! Kemenperin Luncurkan Beragam Aplikasi Dukung revitalisasi Industri Batik IndonesiaFOTO: Gemasnya Rumah Sakit Teddy Bear, Tak Ada Lagi Takut BerobatDinilai Hina Palestina, Warganet Serukan Boikot Produk ZARAKPK Desak Polri Temukan Pelaku Penyerangan Novel BaswedanKeren! Kemenperin Luncurkan Beragam Aplikasi Dukung revitalisasi Industri Batik Indonesia
下一篇:PBNU Pantau Hilal Idul Adha pada 7 Juni 2024: Harapan Besar Terlihat
- ·Wow! Nama GM Radio Prambors Dicatut Istri SYL untuk Beli Rumah Mewah
- ·Hasil Uji Anggur Shine Muscat di 7 Pintu Masuk, BPOM Pastikan Aman dari Pestisida
- ·Begini Peran Penting Sektor Pendidikan dan Gen Z untuk Percepat Transisi Energi Bersih
- ·Daftar 10 Kota di Dunia dengan Biaya Hidup Termahal
- ·Harga Emas Pegadaian Hari Ini Dipatok Mulai Rp1.002.000, Cek Rinciannya!
- ·Krisis Kutu Busuk Ancam Kebangkitan Industri Pariwisata di Asia
- ·Resep Mango Sticky Rice Khas Thailand, Gurih Legit Bikin Nagih
- ·IMZ dan Dompet Dhuafa Gulirkan Sekolah Manajemen Koperasi
- ·Habis Divaksin Raffi Ahmad Party
- ·Begini Peran Penting Sektor Pendidikan dan Gen Z untuk Percepat Transisi Energi Bersih
- ·7 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan dan Kecantikan
- ·Turis Jepang Meninggal Usai Naik Bungee Jumping Setinggi 233 Meter
- ·Kompolnas Percaya Satgas Bisa Berantas Judi Online
- ·Tanggal 27 November Pilkada 2024, Libur Nasional atau Tidak?
- ·FOTO: Gemasnya Rumah Sakit Teddy Bear, Tak Ada Lagi Takut Berobat
- ·Tak Perlu ke Islandia, Fenomena Langka Aurora Borealis Muncul di China
- ·PSI Mau Interpelasi Anies Baswedan, PDIP: Kenapa Sekarang?
- ·Sambut Tahun Baru 2024 dengan Color Party di Swiss
- ·Jelang Masa Tenang dan Tungsura, Puadi Imbau Sentra Gakkumdu Tingkatkan Koordinasi
- ·Cegah Penularan, IDI Dorong Diadakannya Hari Tes HIV Nasional
- ·Polres Bubarkan Orang yang Masih Suka Nongkrong di tengah Pandemi
- ·Roti Pipih Manoushe Lebanon Jadi Warisan Budaya Takbenda UNESCO
- ·Dinilai Hina Palestina, Warganet Serukan Boikot Produk ZARA
- ·Ramai Pneumonia di China, Apakah Sama dengan Pneumonia di Indonesia?
- ·Hari Waisak 2024, Puan Ajak Masyarakat Tebar Kebajikan dan Pererat Kerukunan
- ·Dengan Teknologi AI, JobCity.id Bantu Para Pemburu Pekerjaan
- ·Jadi Pemicu Ketidakpuasan, Prabowo Didorong Soroti Masalah Pengangguran dan Harga Pangan
- ·Zara Dikecam Terkait Iklan yang Dianggap Hina Penderitaan Palestina
- ·Eka Hospital Gelar Health Talk Penanganan Saraf Kejepit di Jambi
- ·FOTO: Gemasnya Rumah Sakit Teddy Bear, Tak Ada Lagi Takut Berobat
- ·Kesiapan Paskibraka untuk Upacara 17 Agustus di IKN Diungkap Kepala BPIP
- ·Lagi Viral, Jangan Coba
- ·PBB Kecam Blokade Israel: Gaza Jadi Tempat Paling Kelaparan di Dunia
- ·Alasan Lonjakan Covid
- ·Rieke Kembali Menyoroti Empat Pulau di Sumatra Potensi Dirusak Lagi oleh Tambang
- ·Dengar MUI Mau Bikin Tim Buzzer Buat Jagain Anies, Eks Staf Ahok Ungkit Hibah Rp10,6 M