Bursa Asia Dibayangi Ancaman 'Deadline' Negosiasi Tarif AS
时间:2025-06-06 06:26:20 出处:休闲阅读(143)
Bursa Asia bergerak secara variatif dalam perdagangan di Selasa (3/6). Investor terus menyoroti ketidakpastian yang melanda pasar akibat kebijakan tarif dari Amerika Serikat (AS).
Dilansir dari CNBC International, Rabu (4/6), berikut ini adalah catatan pergerakan sejumlah indeks utama dari Bursa Asia:
- Hang Seng (Hong Kong): Naik 1,53% ke 23.512,49.
- CSI 300 (China): Naik 0,31% ke 3.852,01.
- Shanghai Composite (China): Naik 0,43% ke 3.361,98.
- Nikkei 225 (Jepang): Turun 0,06% ke 37.446,81.
- Topix (Jepang): Turun 0,22% ke 2.771,11.
- Kospi (Korea Selatan): Libur menyusul Hari Pemilihan Presiden.
- Kosdaq (Korea Selatan): Libur menyusul Hari Pemilihan Presiden.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dilaporkan meminta negara-negara mitra dagang untuk menyampaikan tawaran terbaik mereka dalam negosiasi perdagangan paling lambat hari Rabu (4/6).
Trump dikabarkan ingin mempercepat pembicaraan dagang dengan berbagai negara, menjelang batas waktu internal yang ditetapkan dalam lima minggu ke depan. Hal ini terungkap menyusul bocornya sebuah rancangan surat dari Perwakilan Dagang Amerika Serikat (USTR).
Recanana Trump dalam surat tersebut terungkap soal bagaimana cara pemerintah berencana mengakhiri proses negosiasi yang kompleks dengan puluhan negara mitra dagang. Dokumen tersebut menunjukkan adanya rasa urgensi di dalam pemerintahan untuk menyelesaikan kesepakatan dalam waktu terbatas.
Adapun Investor juga menantikan komentar beberapa pejabat dari Federal Reserve (The Fed). Mereka juga menunggua data mingguan cadangan minyak strategis dari American Petroleum Institute (API).
Baca Juga: Temuan WoodMac Tarif Trump Jadi Boomerang Hantam Sektor Energi AS, Lihat Saja
Selain itu, pasar juga akan menantikan data dari ISM Service Purchasing Manager's Indexs (PMI) Mei 2025. Sejauh ini, investor memprediksi data tersebut naik ke 52 dari 51,6 di April 2025.
猜你喜欢
- Ke KPK, Istri Setnov Jadi Saksi Atau Jenguk Papa?
- Disorot Studi Bisa Picu Kanker, Dokter Pastikan IUD Aman Digunakan
- Heboh Biaya Bikin Paspor Naik, Masa Berlaku 10 Tahun Jadi Rp650 Ribu
- Jelajahi Bawah Laut 'Maldives van Java' di Pantai Brangsing Banyuwangi
- Kali Pertama, Calvin Klein Tunjuk Perempuan Jadi Pimpinan Kreatif
- Pemilik HGB Pagar Laut Tangerang Dibongkar Anak Buah Prabowo, Singgung Rezim Laut
- Kesaksian Pegawai Ditjen Dikti yang Dipecat Mendiktisaintek Satryo: Jangan Ada Neni Neni yang Lain!
- Kim Jones Hengkang dari Fendi, Bakal Fokus di Dior
- Jakarta Fair 2024 Dibuka Mulai 12 Juni, Berapa Harga Tiketnya?