Kemenperin: Realisasi Belanja Produk Dalam Negeri Baru Mencapai 41,7 Persen

热点 2025-06-16 22:54:25 1732

JAKARTA,quickq加速器软件 DISWAY.ID --Dilansir dari data Kementerian Perindustrian (Kemenperin ), pencapaian realisasi belanja produk dalam negeri pada pengadaan barang dan jasa pemerintah terdeteksi terus bertambah secara signifikan, khususnya selama dua tahun terakhir.

Bahkan menurut keterangan Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita, nilai realisasi per-tahun belanja produk dalam negeri sudah mencapai lebih dari 100 persen atau melampaui target dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Kemenperin: Realisasi Belanja Produk Dalam Negeri Baru Mencapai 41,7 Persen

Kemenperin: Realisasi Belanja Produk Dalam Negeri Baru Mencapai 41,7 Persen

"Puji syukur kepada Allah SWT, target APBN dan APBD dari Bapak Presiden Joko Widodo sebesar Rp 400 Triliun untuk belanja produk Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi dari hasil produksi dalam negeri, sudah meningkat cukup signifikan," jelas Menperin Agus dalam keterangan resminya pada Selasa 8 Oktober 2024.

Kemenperin: Realisasi Belanja Produk Dalam Negeri Baru Mencapai 41,7 Persen

BACA JUGA:Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenperin Akan Tingkatkan Kualitas SDM Dalam Negeri

Kemenperin: Realisasi Belanja Produk Dalam Negeri Baru Mencapai 41,7 Persen

BACA JUGA:KPK Cegah 5 Orang ke Luar Negeri Terkait Korupsi Kredit Usah BPR Bank Jepara Artha

Melanjutkan, Menperin Agus menjelaskan bahwa Kementerian atau Lembaga dan Pemerintah Daerah telah membelanjakan Rp440,3 Triliun untuk belanja PDN, yang melampaui target belanja PDN minimal Rp400 Triliun sesuai amanat Inpres Nomor 2 Tahun 2022.

Sedangkan pada tahun 2023, K/L dan Pemda telah membelanjakan Rp582,5 Triliun untuk PDN atau naik 32,3% dari tahun sebelumnya.

Menurutnya, Pemerintah saat ini tengah berupaya menyamai capaian tersebut di tahun 2024. Sampai dengan 16 September 2024, K/L dan Pemda baru membelanjakan Rp 483 Triliun untuk PDN.

"Memang sudah melebihi target Perpres, namun capaian penggunaan produk dalam negeri baru mencapai 41,7% dari Rp 1.159 Triliun total nilai rencana belanja pengadaan yang diumumkan di Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SiRUP)," jelas Agus.

BACA JUGA:Indonesia-Prancis Perkuat Kerjasama Pendidikan Vokasi di Bidang Kuliner, Gandeng Chef Profesional

BACA JUGA:Ini Aspek Penilaian Jambore GTK Hebat 2024, Guru Wajib Tahu!

Untuk itu, Agus optimis bahwa nantinya sisa anggaran akan lebih banyak dioptimalkan untuk pembelian produk dalam negeri, terutama yang telah bersertifikat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

"Masih ada waktu untuk mengejar belanja pengadaan PDN untuk tahun ini. Saya yakin hasil tahun ini akan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya mengingat Pokja Timnas P3DN yang dibantu oleh Tim P3DN masing-masing instansi sudah saling bersinergi untuk mengoptimalkan penggunaan produk dalam negeri," pungkasnya.

Selain itu, Menperin Agus juga menyebutkan bahwa keberhasilan peningkatan penggunaan produk dalam negeri ini adalah hal yang tidak terduga.

  • 1
  • 2
  • »

本文地址:http://oxzu.quick-gg.com/news/24b499634.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

KPK Cari Tersangka Baru dalam Kasus e

Head & Shoulder x MLBB Luncurkan Kemasan Terbaru Edisi Gatotkaca

KPK Cecar Ketua Gapensi Semarang soal Pengaturan Jatah Proyek Pemkot Periode 2023

Belum Juga Disidang, Berkas Penyidikan Ferdy Sambo Masih Diteliti Kejaksaan Agung

Polda Jabar Bongkar Sindikat Pemalsu BBM

Jadi Tersangka, Pria Pembunuh Pacar yang Sedang Hamil di Cengkareng Terancam 15 Tahun Penjara

Dikira Boneka, Warga Bojonggede Digegerkan Mayat Wanita di Tumpukan Sampah

Golkar Tolak Pembentukan Pansus JIS: Lebih Besar Muatan Politis

友情链接