时间:2025-05-22 19:53:59 来源:网络整理 编辑:焦点
Warta Ekonomi, Jakarta - Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan mantan Direktur Utama PT Sri Rejeki I quickq苹果版下载方式
Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan mantan Direktur Utama PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex), Iwan Setiawan Lukminto, sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pemberian kredit bermasalah Rp3,58 triliun dari sejumlah bank milik negara dan daerah. Penetapan ini diumumkan pada Rabu (21/5/2025) malam setelah penyidik menemukan bukti kuat penyimpangan penggunaan dana pinjaman.
Dua pejabat perbankan turut ditetapkan sebagai tersangka, yaitu Zainuddin Mappa (ZM), Direktur Utama PT Bank DKI tahun 2020, dan Dicky Syahbandinata (DS), Pemimpin Divisi Korporasi dan Komersial PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) tahun 2020. Ketiganya diduga berperan dalam meloloskan pemberian kredit kepada SriTex, meskipun perusahaan tekstil itu dalam kondisi keuangan yang tidak sehat.
Baca Juga: Komisaris Utama Sritex Ditangkap, Kejagung Bilang Masih Berstatus Saksi
Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Abdul Qohar, menjelaskan bahwa Sritex saat pengajuan kredit hanya memperoleh peringkat B2B dalam skor kelayakan kredit. Namun, perbankan tetap mencairkan pinjaman dengan total nilai mencapai Rp3,58 triliun.
Alih-alih digunakan sebagai modal kerja, dana tersebut justru diduga dialihkan untuk membayar utang lama kepada pihak ketiga serta pembelian aset non-produktif seperti tanah di wilayah Yogyakarta.
“Dana yang seharusnya digunakan untuk menggerakkan bisnis justru dipakai untuk kepentingan lain, termasuk membayar utang lama dan membeli aset pribadi. Hal ini jelas-jelas melanggar prinsip kehati-hatian perbankan dan merugikan negara,” ujar Qohar.
Baca Juga: Terkait Fasilitas Kredit ke Sritex, Begini Sikap Bank DKI Atas Penyidikan Kejagung
Akibat penyalahgunaan dana tersebut, negara ditaksir merugi hingga Rp692,99 miliar. Ketiga tersangka resmi ditahan selama 20 hari ke depan berdasarkan surat perintah penahanan yang diterbitkan hari ini.
Penyidik telah menggeledah sejumlah lokasi, termasuk kediaman para tersangka di Jakarta Utara, Solo, dan Bali. Dalam penggeledahan itu, tim penyidik menyita 15 barang bukti berupa dokumen keuangan dan barang bukti elektronik.
Kejagung menyatakan bahwa kasus ini masih dalam tahap pengembangan. Tidak tertutup kemungkinan akan ada tersangka baru, termasuk dari kalangan perbankan yang turut terlibat dalam proses pencairan kredit tersebut.
Ketiga tersangka dijerat dengan Pasal 2 Ayat 1 atau Pasal 3 juncto Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Mereka juga dikenakan Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUHP mengenai persekongkolan dalam tindak pidana.
KemenPPPA: Dokter Cabul di Garut Ditangkap Polisi Sepulang Umrah2025-05-22 19:46
Doa Khatam Quran Versi Panjang Lengkap dengan Artinya2025-05-22 19:41
Jadi Tersangka Meikarta, KPK Garap Kantor Sekda Jabar2025-05-22 19:27
如何做好建筑设计出国留学作品集?(英美作品集要求盘点)2025-05-22 19:12
2025建筑学全球大学排名汇总2025-05-22 18:25
景观建筑专业留学,这三所院校值得选择!2025-05-22 17:49
Prabowo Optimis Timnas Indonesia Bisa Lolos Piala Dunia 2026, Taklukkan Bahrain 12025-05-22 17:46
XLSmart Telecom Beroperasi, Komdigi Ingatkan Komitmen untuk Bangun 8.000 BTS hingga Nasib Karyawan2025-05-22 17:46
去英国皇家艺术学院读两年该选择什么专业?2025-05-22 17:34
Memang Benar Ada Penyidik 'Taliban' dan Polisi 'India' di KPK?2025-05-22 17:25
Universitas Esa Unggul Resmikan Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker2025-05-22 19:40
如何申请艺术管理专业硕士留学?2025-05-22 19:24
Hasan Nasbi Tegaskan Komitmen Pemerintah Menjamin Kebebasan Pers2025-05-22 18:54
Gerah Ditanya Terus, Jokowi Tunjukkan Ijazah Asli UGM ke Jurnalis: Tapi Gak Boleh Difoto!2025-05-22 18:17
澳大利亚艺术类大学,这几所你值得申请!2025-05-22 18:06
日本艺术生留学专业和院校推荐2025-05-22 17:39
如何做好建筑设计出国留学作品集?(英美作品集要求盘点)2025-05-22 17:20
Pria di AS Idap Sindrom Wajah Iblis, Lihat Wajah Orang Seperti Setan2025-05-22 17:20
IHSG Sesi I Menguat 0,44% ke 7.173, Saham ANTM Jadi Buruan Investor2025-05-22 17:18
4 Jaksa Lolos Seleksi Capim KPK, Prasetyo Jamin Semuanya Orang Beres2025-05-22 17:17