Hari Lingkungan Hidup, PLN UIP JBT Bersihkan 763 Kg Sampah dalam Sehari

Warta Ekonomi,quickq会员 Bandung -

Jalan kaki sambil memungut sampah plastik mungkin terdengar sepele. Namun di tangan para pegawai PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (PLN UIP JBT), aksi sederhana itu menjelma menjadi gerakan besar menyelamatkan lingkungan, bertajuk “Zero Waste Warriors”.

Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, sebanyak 137 pegawai PLN UIP JBT turun langsung ke jalanan Kota Bandung, menyusuri trotoar, taman, dan area publik sambil memungut sampah dalam aksi Walk for Clean Up. Bukan sekadar seremonial, aksi ini menjadi bagian dari program nasional Employee Volunteer Program PLN 2025 yang dilaksanakan serentak oleh seluruh unit PLN di Indonesia.

Pada aksi ini PLN UIP JBT mengusung lima kegiatan yaitu Walk for Clean Up, pembersihan sungai Cihapit, pengumpulan sampah plastik dari rumah, pemasangan ecobin, hingga diskusi aktif dalam menerapkan gaya hidup minim sampah.

Aksi peduli lingkungan ini dilaksanakan bekerja sama dengan komunitas River Clean Up Indonesia – organisasi non-profit internasional yang memiliki misi untuk kebersihan sungai.

Walk for Clean Up yang menjadi kegiatan utama dalam aksi ini merupakan kegiatan jalan sehat yang dikombinasikan dengan aksi bersih-bersih lingkungan. Aksi peduli lingkungan selanjutnya adalah proses pembersihan area Sungai Cihapit dimana pada tahun 2024 PLN UIP JBT juga melaksanakan kegiatan yang sama di Sungai Cikapundung. Hasilnya, sebanyak 763,3 kilogram sampah berhasil dikumpulkan dalam satu hari.

Baca Juga: PLN Gelar 'Zero Waste Warriors: Fun Clean Up Day' di Bogor, Kumpulkan 1,2 Ton Sampah di Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025

General Manager PLN UIP JBT, Widya Anggoro Putro, mengatakan kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga mendorong gaya hidup sehat di kalangan pegawai.

“Melalui Walk for Clean Up kami ingin menanamkan kesadaran bahwa menjaga lingkungan bisa dilakukan sembari menjaga kesehatan. Cukup dengan rutin berjalan kaki dan mengumpulkan sampah yang terlihat sudah menjadi wujud nyata peduli terhadap lingkungan sekitar,” ujar Anggoro, Minggu (15/6/2025).

Dia menambahkan bahwa jalan kaki merupakan bentuk aktivitas fisik sederhana yang bisa dilakukan siapa saja di sela rutinitas kerja dan sejalan dengan upaya membangun budaya kerja yang sehat, aktif, dan berwawasan lingkungan.

Kegiatan lainnya yang juga memiliki dampak positif untuk lingkungan adalah pegawai PLN UIP JBT juga berpartisipasi dalam program pengumpulan sampah plastik dari rumah. Para pegawai membawa botol dan gelas plastik bekas yang dikumpulkan secara mandiri, kemudian disetorkan ke dalam ecobin yang telah disediakan PLN UIP JBT. Sampah yang terkumpul selanjutnya disalurkan ke mitra daur ulang atau bank sampah lokal.

Saat ini, PLN UIP JBT telah memasang delapan unit ecobin di sejumlah titik strategis di Kota Bandung seperti kantor PLN, taman kota, kawasan Hutan Raya Ir. H. Djuanda, dan sejumlah sekolah. Lokasi-lokasi ini juga dirancang sebagai titik edukasi bagi masyarakat, terutama pelajar untuk memahami pentingnya pemilahan dan pengurangan sampah plastik. 

Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi inspiratif bersama, founder Zero Waste Adventure, Siska Nirmala dan influencerlingkungan yang berbagi pengalaman praktis dalam menerapkan gaya hidup minim sampah.

Baca Juga: PLN Icon Plus Ungkap Modus Distribusi Internet Ilegal yang Banyak Terjadi di Masyarakat Indonesia!

PLN UIP JBT berharap melalui kegiatan ini dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk bergerak bersama menjaga bumi. Sesuai dengan tema global Hari Lingkungan Hidup 2025: “Hentikan Polusi Plastik (Ending Plastic Pollution)”. PLN berkomitmen untuk menjadi bagian dari generasi yang aktif merawat dan memulihkan lingkungan demi masa depan yang lebih baik.

Country Lead Indonesia River Clean Up, Egar Anugrah, menyampaikan apresiasi atas keterlibatan aktif pegawai PLN dalam kegiatan ini.

“Kami sangat mengapresiasi semangat rekan-rekan PLN. Atensinya semakin besar, energinya semakin kuat untuk menyelesaikan isu persampahan di Sungai mulai dari sumbernya. Haturnuhun PLN atas energi baiknya,” pungkasnya.