Mendag Busan Optimis Annual Ministerial Dialogue Perkuat Hubungan Dagang Indonesia
Annual Ministerial Dialogue (AMD), forum dialog antarmenteri bersama Singapura didukung penuh oleh Indonesia karena dianggap sebagai penguatan kolaborasi perdagangan kedua negara.
Forum ini dijadwalkan akan digelar pertama kali pada paruh kedua tahun 2025 dan dirancang menjadi platform strategis untuk memperdalam kerja sama dagang, memfasilitasi diskusi isu perdagangan internasional, serta mengeksplorasi peluang promosi dan kolaborasi ekonomi baru.
Baca Juga: UMKM Dibayangi Efek Tarif Trump, Korea Selatan Siapkan Dana Bantuan ₩4,6 Triliun
Dukungan tersebut disampaikan oleh Menteri Perdagangan RI, Budi Santoso, usai bertemu dengan Menteri Hubungan Perdagangan Singapura Grace Fu pada Jumat (16/5) di Jeju, Korea Selatan.
Diketahui bahwa pertemuan ini berlangsung di sela-sela agenda Meeting of APEC Ministers Responsible for Trade (APEC MRT).
“Indonesia mendukung penuh pelaksanaan pertemuan perdana AMD yang dijadwalkan berlangsung pada paruh kedua 2025. Inisiatif ini diharapkan menjadi wadah dialog konstruktif, pertukaran informasi, dan eksplorasi tindakan konkret yang akan memperkuat fasilitasi perdagangan serta mendorong pertumbuhan ekonomi,” ucap Mendag.
Di momen itu tidak hanya AMD saja yang dibicarakan. Indonesia juga secara resmi meminta dukungan Singapura dalam proses aksesi ke dalam Comprehensive and Progressive Agreement for Trans-Pacific Partnership (CPTPP).
“Dengan bergabung dalam CPTPP, Indonesia yakin dapat memperluas akses pasar dan memperdalam integrasi ekonomi baik secara regional maupun global. Keanggotaan ini juga mendorong proses implementasi kebijakan perdagangan yang lebih progresif, sehingga dapat meningkatkan volume perdagangan ekspor dan impor nasional,” katanya.
Indonesia meminta dukungan penuh agar Accession Working Group dapat segera terbentuk. Sehingga, bisa memulai proses negosiasi akses pasar, antara lain pada perdagangan barang, jasa, investasi, dan pengadaan pemerintah.
Baca Juga: Jasnita (JAST) Rampungkan Akuisisi 10% Saham Teknologi Asal Singapura
Sekedar informasi, Singapura menempati posisi ke-5 sebagai tujuan ekspor dan posisi ke-2 sebagai asal impor bagi Indonesia. Tercatat bahwa pada Januari - Maret 2025 total perdagangan kedua negara mencapai USD7,54 miliar dengan ekspor Indonesia ke Singapura USD2,96 miliar dan impor Indonesia dari Singapura USD4,59 miliar bahkan investasi Singapura di Indonesia pada 2024 tercatat sebesar USD20 miliar.
(责任编辑:综合)
- Penumpang di Terminal Pulogebang Mulai Meningkat Jelang Natal dan Tahun Baru
- MA Tangani 31 Ribu Perkara Sepanjang 2024, Meningkat 13,18% Dibandingkan 2023
- Bocoran Jadwal Pendaftaran PPG Prajabatan 2025, Calon Guru Simak Informasinya!
- Cek Daya Tampung ITB 2025 Jalur SNBP: Peluang Masuk Jurusan Teknik Bergaji Tinggi!
- Jadi Tersangka Tindak Pidana Korupsi, Dirut Waskita Karya Langsung Dijebloskan ke Rutan Salemba
- Ada Potensi Gratifikasi saat Prabowo Terima Mobil Listrik dari Erdogan, KPK Ingatkan untuk Lapor!
- Mengulik Manfaat Susu Kambing Etawa, Pangan Fungsional Kaya Nutrisi
- Jangan Menyangkal, Ini Tanda Kamu Punya Gaya Hidup Sedenter
- Dua Wanita di Cilincing Jadi Korban Begal Payudara Saat Ingin Beli Makan
- DPRD Usulkan Unit Pengelola Teknis Parkir Dibubarkan, Dishub Jakarta: Diserahkan ke Pansus
- Klinik Pertamina IHC Gelar Donor Darah dan Health Talk, Meriahkan Bulan K3 Nasional 2025
- 10 Minuman Pembakar Lemak Perut, Hempas Buncit Jadi Rata
- Avan Seputra Sebut Sudah Saatnya Satria Muda Kembali Raih Juara IBL
- Ketahuan Banting Koper
- Mas Dhito Dukung Penyandang Tuna Netra Wujudkan Mimpi ke Perguruan Tinggi
- Prabowo Bertemu dengan JK di Istana, Bahas Apa?
- Kalender Februari 2025 Lengkap Tanggal Merah, Ada Long Weekend?
- Prabowo Bangga Cadangan Beras RI Tertinggi Sepanjang Sejarah
- Ini 2 Syarat Lolos SKD CPNS 2024, Peserta Wajib Tahu!
- Mengulik Manfaat Susu Kambing Etawa, Pangan Fungsional Kaya Nutrisi