您的当前位置:首页 > 时尚 > Polisi Bakal Geledah Rumah Ahmad Dhani, Ini yang Dicari 正文
时间:2025-05-25 01:47:57 来源:网络整理 编辑:时尚
Warta Ekonomi, Surabaya - Sampai saat ini, politisi Gerindra yang juga musis Ahmad Dhani Prasetyo ma “quickq官网”
Sampai saat ini, politisi Gerindra yang juga musis Ahmad Dhani Prasetyo masih belum menyerahkan barang bukti ke polisi terkait kasus pencemaran nama baik. Dimana sebelumnya, pengacara Dhani mengatakan bakal hadir hari ini untuk menyerahkan handphonenya.
Kasubdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim, AKBP Harissandi, mengatakan Dhani telah dua kali berjanji akan menyerahkan barang bukti (BB). Karena itu, jika tak datang pihaknya siap bertolak ke Jakarta untuk mencari barang bukti yang diinginkan dengan menggeledah kediaman Dhani.
"Kemarin AD sudah janji dua kali mau menyerahkan HP-nya. Dari pemeriksaan pada Kamis, 25 Oktober, nah itu Selasanya dia janji akan menyerahkan BB. Tapi belum juga diserahkan dengan alasan ada di Jakarta," ujarnya di Jakarta, Senin (12/11/2018).
Ia menambahkan, Dhani menunda menyerahkan BB dengan beralasan masih ingin mentransfer data-data di handphonenya. Namun jika sampai hari ini tak hadir, pihaknya telah siap ke Jakarta untuk menggeledah rumah Dhani.
"Alasannya karena mau mentransfer datanya yang lain, tetapi sampai sekarang tidak diserahkan, sampai sekarang tidak ada pemberitahuan lagi. Akhirnya kita akan melakukan penggeledahan di rumahnya kalau tidak Kamis ya Jumat," tegasnya.
Ia melanjutkan, seharusnya BB tersebut diserahkan secepatnya. Karena berkas tersangka Ahmad Dhani akan diserahkan ke Jaksa Penuntut Umum (JPU).
"Batas waktunya segera. Karena berkasnya segera mau kita kirim. Kalau tidak diserahkan BB-nya bagaimana berkasnya kita kirim ke JPU," katanya.
Sebelumnya, Ahmad Dhani telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pencemaran nama baik. Dalam kasus yang ditangani Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim ini, Dhani telah menjalani pemeriksaan sebanyak dua kali.
Beberapa hari setelah diperiksa pada 25 Oktober lalu, Dhani juga telah diminta untuk menyerahkan barang bukti. Namun, lebih dari dua minggu berselang, Dhani baru akan menyerahkan BB tersebut.
Kasus ini bermula saat Dhani hendak menghadiri Deklarasi tagar 2019GantiPresiden, namun dirinya dicegah sejumlah massa untuk keluar dari Hotel Majapahit. Lalu, Dhani pun mengunggah video di akun facebooknya dan menyebut orang-orang yang mencegahnya merupakan idiot.
Waspada! Arah Jakarta2025-05-25 01:06
Platform Bursa Kripto BROGX Bangun Keamanan dengan Sistem Berlapis, Mulai dari Cold Wallet hingga AI2025-05-25 00:56
KAI Daop 1 Jakarta Salurkan Bantuan TJSL Lebih dari Rp900 Juta2025-05-25 00:52
Jangan Tolak Rezeki, Ada Saldo Dana Kaget Gratis Capai Rp 400 Ribu Hari Ini2025-05-25 00:35
Prabowo Minta Geber 18 Proyek Hilirisasi Rp733 Triliun! Bahlil: Mulai Juni2025-05-25 00:32
Negosiasi Rusia2025-05-24 23:31
Cek Daftar Harga Kambing Kurban 2025 Jelang Idul Adha Lewat Online, Paling Murah Segini!2025-05-24 23:29
Platform Bursa Kripto BROGX Bangun Keamanan dengan Sistem Berlapis, Mulai dari Cold Wallet hingga AI2025-05-24 23:20
Daftar Tanggal Merah di Bulan Mei 2025, Ada 2 Libur Panjang2025-05-24 23:07
Lowongan Kerja Indomaret Wilayah Tangerang, Jakarta Barat dan Jaksel, Cek Kualifikasinya di Sini!2025-05-24 23:02
Menkominfo Tegaskan Konten Hoaks Akan Langsung Ditakedown Dalam Waktu 1x24 Jam2025-05-25 01:35
5 Tahun Berturut2025-05-25 01:31
Rayakan Hari Keluarga Internasional di Jakarta, Saldo Dana Kaget Ratusan Ribu Menanti!2025-05-25 01:20
Bank Mandiri Raih Champion of the Year dan 12 Penghargaan Bergengsi: Komitmen Kepada Talenta Unggul2025-05-25 01:13
Pentingnya Investasi dalam Perencanaan Dana Pendidikan untuk Kejar Inflasi2025-05-25 01:03
Asik! Harga BBM Pertamax RON 92 Turun di SPBU se2025-05-25 00:26
Bandara Changi Singapura Mulai Bangun Terminal ke2025-05-25 00:06
Kesempatan Klaim Saldo Dana Kaget Ratusan Ribu Malam Ini2025-05-24 23:30
Selain Syahrul Yasin Limpo, Mantan Ajudan Firli Bahuri Juga Diperiksa Ditkrimsus PMJ Hari Ini2025-05-24 23:24
IHSG Melonjak 4,01% dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Sentuh Rp12.318 Triliun2025-05-24 23:02