Buset, Masih PSBB Titik Utama Malah Jakarta Macet!
时间:2025-06-05 07:36:59 出处:娱乐阅读(143)
Kepadatan arus lalu lintas kendaraan terjadi di ruas jalan menuju Pancoran dan Mampang, Jakarta Selatan, Senin petang sekitar pukul 17.20 WIB. Kepadatan terpantau di perempatan Kuningan arah menuju Mampang dan juga Pancoran.
Baca Juga: Bertambah Lagi Kasus Positif Corona di Jakarta
Antrean kendaraan roda empat mengular sebelum gedung Indorama hingga ke perempatan Kuningan, baik di jalan jalan layang (elevated) maupun jalan bawah menuju Mampang. Sedangkan arus lalu lintas sebaliknya, ke arah Sudirman atau Hotel Indonesia (HI) terpantau lancar dan kendaraan dapat melaju di atas 40 kilometer (km) per jam.
Kepadatan arus lalu lintas juga terpantau dari perempatan Kuningan menuju Pancoran. Sedangkan arus sebaliknya, dari Pancoran ke Kuningan terpantau lancar. Selain menyebabkan antrean, juga terjadi kebisingan karena bunyi klakson kendaraan roda empat yang tertahan akibat kemacetan.
Sebelum kepadatan arus lalu lintas, sudah terpantau di kawasan Mampang mulai pukul 15.30 WIB atau biasa disebut jam pulang kantor. Kepadatan ini tampak di setiap lampu merah, jumlah kendaraan yang berhenti memadati ruas jalan hingga sejauh kurang lebih satu km.
上一篇: Saran Eks Pilot buat Penumpang Pesawat: Pentingnya Pakai Headphone
下一篇: FKPT Sumut Gelar Pelatihan Penulisan Cinta Menyongsong Indonesia Emas
猜你喜欢
- FKPT Sumut Gelar Pelatihan Penulisan Cinta Menyongsong Indonesia Emas
- Peningkatan Daya Saing Terhambat, Kemenperin Ungkap Alasannya
- Harga Beras di Pasar Dunia Menurun, Bapanas Perkuat Stok CPP di Indonesia
- Pengakuan Dokter Gigi Iseng Rekam Mahasiswi Mandi, Kini Menatap Hidup Tinggal di Penjara
- FOTO: Mengintip Penangkaran Perkutut Sang Laksamana
- Link dan Cara Daftar Jalur Mandiri PNJ 2025, Segini Besaran Biaya Pendaftarannya
- Klaim Sekarang! Ini Tips Menikmati Saldo DANA Kaget Saat Akhir Pekan
- Jalur Mandiri Undip 2025: Jadwal Seleksi, Persyaratan dan Cara Daftar
- Hankook Tire Donasikan Hewan Kurban untuk Warga Desa Cicau di Idul Adha 2025